https://unidar.e-journal.id/isticomprove/issue/feed Isticomprove 2021-01-13T17:13:36+00:00 Agung K Henaulu agung@unidar.ac.id Open Journal Systems <p>Isticomprove : Jurnal Keilmuan Teknik dan Manajemen Industri</p> https://unidar.e-journal.id/isticomprove/article/view/38 PERENCANAAN KEBUTUHAN KEMASAN JUS PALA MORELLA 2021-01-13T17:13:35+00:00 Sitnah A Marasabessy sitnah@unidar.ac.id Melda Melda sitnah@unidar.ac.id Darius Tumanan sitnah@unidar.ac.id <p>Secara umum perencanaan dalam kebutuhan persediaan bahan baku&nbsp; mencakup seluruh kegiatan mulai dari penentuan jumlah dan jenis bahan baku yang dibutuhkan, pencarian sumber atau tempat memprolehnya, cara pembeliannya, dan pengangkutannya ke tempat produksi (Ketut Jayana, 2014). Koperasi Tomasiwa Desa Morella merupakan salah satu KUD yang memproduksi hasil olahan buah pala berupa Jus Pala Morella, KUD ini telah beroperasi sejak tahun 1984. Produk Jus pala Morella dipasarkan dalam kemasan botol 290ml, dengan perencanaan kebutuhan yang dilakukan oleh KUD Tomasiwa yaitu perencanaan pemesanan 1 (satu) kali Per 4 (empat) Bulan dengan jumlah stok maks.15.000 botol dan akan melakukan pemesanan kembali saat jumlah stok yang&nbsp; tersisa adalah 2.000 botol, proses pemesanan&nbsp; kemasan dalam jumlah kecil dilakukan berulang kali dengan rentan waktu yang tidak terlalu lama sehingga&nbsp; mengakibatkan barang kemasan yang di gabung dengan barang milik orang lain sering mengalami kerusakan. Proses pendistribusiaan kemasan dari Surabaya ke Ambon juga sering mengalami keterlambatan, dengan perencanaan pemesanan 1 (Satu) kali per 4 (Empat) bulan mengalami keterlambatan 2 bulan untuk setiap pendistribusiaan. Dari analisis Perencanaan Kebutuhan kemasan yang telah dilakukan dengan mengimplementasikan Metode MRP dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut Model ARIMA yang digunakan untuk periode 24 bulan mendatang adalah (p,d,q) (1,0,2) yang hasilnya menunjukkanbahwa permintaan terendah terjadi pada periode ke-27 (bulan Maret) dengan jumlah permintaan 989 dan mengalami kenaikan pada bulan November hingga Januari untuk setiap tahunnya. Berdasarkan hasil penelitian, metode EOQ memberikan solusi untuk biaya paling terendah Rp.127.748.693,-. Dengan menggunakan Metode EOQ rincian kuantitas pemesanan untuk setiap kali pesan adalah 17.240 untuk masing-masing item (Botol, Label dan segel), dengan 2 tahun (24 periode) dilakukan 3 kali pemesanan yaitu pada periode ke-27 (bulan Maret 2015), period ke-37 (bulan Januari 2016), period ke-45 (bulan September 2016) dan 3.545 unit karton untuk 2 tahun (24 periode) dilakukan 1 kali pemesanan yaitu pada periode ke-27 (bulan Maret 2015).</p> 2019-04-30T00:00:00+00:00 ##submission.copyrightStatement##