PENERAPAN PENGEMBANGAN METODE LEAN SIX SIGMA UNTUK PENINGKATAN KUALITAS LAYANAN RUMAH SAKIT
Keywords:
Pengendalian kualitas, Lean Six SigmaAbstract
Rumah sakit merupakan suatu fasilitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat, dimana kesehatan merupakan kebutuhan bagi semua lapisan. Adapun didalam perkembangan teknologi yang pesat dan persaingan yang semakin ketat, maka rumah sakit dituntut untuk melakukan peningkatan kualitas pelayanannya. Untuk menjaga kualitas pelayanan yang baik pada Poliklinik Rumah Sakit Al Fatah Ambon dan menghindari waste pada saat pelayanan berlangsung, perlu dilakukan pengendalian kualitas oleh Rumah Sakit. Pengendalian kualitas yang dimaksud untuk menekan menjadi sekecil mungkin dan dilakukan secara terus menerus, jenis-jenis kesalahan atau waste yang merupakan sebab munculnya pelayan yang kurang baik. Tujuan dalam penelitian ini yaitu : (1). Untuk mengetahui waste yang terjadi di Instalasi Rawat jalan. (2). Untuk meningkatkan kualitas layanan Medis di Instalasi Rawat Jalan melalui improvement yang telah diusulkan. Dengan menganalisis menggunakan alat bantu pengendalian kualitas. Alat bantu yang digunakan yaitu : (1) Peta kendali P, untuk mengukur ketidak sesuaian atau bagian yang ditolak karena tidak memenuhi spesifikasi (sering disebut bagian yang cacat); (2) diagram pareto untuk, untuk menginterpretasikan masalah yang paling besar sampai yang paling kecil; (3) diagram sebab akibat, untuk menunjukan faktor-faktor penyebab (sebab) dan karakteristik kualitas yang disebabkan oleh faktor-faktor tersebut. Dari hasil pengukuran kinerja Poliklinik Rumah Sakit Tulehu didapat 9 (sembilan) titik diatas batas kendali atas, kemudian 5 (lima) Titik yang berada dibawah batas kendali bawah, dan jenis cacat terbesar yaitu pasien menunggu kedatangan Dokter dengan jumlah persentase cacat tersebut 67.2%, dan dari hasil analisis terdapat 9 (Sembilan) akar penyebab cacat dan waste pada Poliklinik Rumah Sakit Al Fatah Ambon.